Digital Marketing

Saat ini kita hidup dalam era dimana teknologi mengambil peran penting untuk segala kehidupan manusia. Segala sesuatunya dilakukan dengan menggunakan teknologi, seperti laptop, smartphone, dan internet. Dalam hal bisnis teknologi juga mempunyai peran yang sangat amat penting. Internet dan digital technology mentransformasi dunia kita. Digital technology menjadi masa depan kita. Lantas apa itu digital marketing? Digital marketing adalah suatu usaha untuk mempromosikan sebuah merek dengan menggunakan media digital yang dapat menjangkau konsumen secara tepat waktu, pribadi, dan relevan. Jadi digital marketing itu berbicara tentang promosi yang kita lakukan atas usaha kita melalui media sosial. Dalam kita menjalankan hidup kita, dari waktu ke waktu tentu ada banyak sekali perubahan. Orang yg bisa berhasil dan sukses adalah orang yang dapat beradaptasi terhadap perubahan. Karena perubahan akan terus terjadi, jadi kita harus dapat beradaptasi terhadap perubahan termasuk digital technology yang sedang berkembang pesat.

Digital marketing sangat perlu dipelajari generasi muda. Karena digital marketing merupakan peluang kita dalam menjalankan usaha. Berdasarkan data Januari 2019, total populasi Indonesia sebanyak 268,2 juta. Lalu pengguna internet sebanyak 150 juta. Lalu pengguna aktif media sosial sebanyak 150 juta. Dan pengguna smartphone yg memgakses media sosial sebanyak 130 juta. Saat ini kebanyakan orang menggunakan smartphone. Smartphone bukanlah termasuk barang mewah lagi dan saat ini semua orang pada punya smartphone. Dan di dalam smartphone tentu ada aplikasi media sosial di dalamnya. Sehingga beberapa pemasar saat ini pengguna media sosial sebagai strategi pemasarannya. Mengingat bahwa banyak konsumen yang telah aktif menggunakan sosial media melalui smartphone.

Kemudian berdasarkan data di Januari 2020 terlihat di sini ada penambahan 1,1% populasi yang tadinya 260 akan tumbuh menjadi 1,1% di sini ada penambahan sekitar 2,9 juta penduduk Indonesia. Kemudian ketika penduduk bertambah sebesar 1% ternyata pertumbuhan penggunaan mobile phone atau penggunaan smartphone di sini tumbuh sebesar 4,6% jadi lebih cepat pertumbuhan penggunaan mobile phone dibandingkan pertumbuhan jumlah populasi. Begitupun dengan penggunaan internet di sini terlihat tumbuh sebesar 17% dalam 1 tahun kemudian pertumbuhan pengguna aktif media sosial adalah sebesar sekitar 8,1% atau 12 juta orang pertumbuhannya dalam satu tahun. Dapat dilihat berdasarkan data, bahwa pengguna smartphone dan pengguna aktif media sosial tumbuh lebih cepat dibandingkan pertumbuhan populasinya. Berarti hal ini menunjukkan gejala positif bagi pengusaha, karena hal ini dapat menjadi peluang. Jadi media digital dapat sebagai bagian dari strategi pemasaran. Karena saat ini strategi konvensional sudah kurang diminati masyarakat. Strategi konvensional itu seperti apa saja? Strategi konvensional seperti pemasangan iklan di billboard dan pemasangan iklan usaha di koran. Saat ini pengguna gadget dan media sosial sangatlah tinggi. Oleh sebab itu ketika kita menggunakan media sosial sebagai tempat untuk mengiklankan usaha kita, maka itu strategi yang sangat tepat. Karena dengan banyaknya pengguna media sosial dan lamanya orang menggunakan media sosial, maka hal itu menjadi sisi positif dimana tentu akan banyak orang melihat iklan dari usaha kita.

Kemudian berdasarkan data 2019, lama orang menggunakan internet itu mencapai 8 jam 36 menit per hari dan lama orang menggunakan media sosial itu mencapai 3 jam 26 menit. Lalu lama orang streaming video itu mencapai 2 jam 52 menit dan lama orang mendengarkan musik mencapai 1 jam 22 menit. Waktu yang cukup lama dalam menggunakan smartphone. Dan data ini merupakan data tahun 2019 dan sekarang sudah 2021 sudah tentu penggunaan smartphone akan lebih lama. Apalagi saat ini kita sedang berada pada era pandemi virus Corona. yang dimana kita melakukan segala hal itu dirumah dan tidak boleh keluar rumah. Dan untuk melaksanakan setiap tugas dan aktivitas kita ialah dengan menggunakan laptop, smartphone, internet dan media sosial yang ada. Tentu hal ini membuat semakin lamanya orang dalam menggunakan internet dan media sosial.

Peluang usaha dengan media sosial ini tidak hanya di Indonesia saja tetapi juga global dan penggunaan media sosial merupakan kebutuhan utama konsumen. Lalu berdasarkan data terdapat banyak platform di media sosial yang banyak digunakan masyarakat, seperti Youtube, Whatsapp, Facebook, Instagram, Line, Twitter, Facebook Messenger, BBM, Linkedin, Pinterest, Skype, Wechat, Snapchat, Path, Tumblr dan Reddit. Para pengusaha dapat menggunakan platform media sosial tersebut untuk memasarkan iklan usahanya. Karena sangat tinggi dan banyak sekali orang menggunakan media sosial seperti Youtube, Whatsapp, Facebook, Instagram dan lainnya. Tentu ini sangatlah peluang positif dalam kita mengiklankan usaha kita dan sudah tentu akan banyak yang melihat iklan usaha kita. Kemudian terdapat SOSTAC Marketing Diagram. SOSTAC ini sebagai pemasaran digital yang akan disusun untuk usaha kita, dimana ada situation analysis menjelaskan tentang dimana posisi kita sekarang. Lalu objevtives yang menjelaskan apa tujuan kita. Kemudian strategi membicarakan cara kita mencapai tujuan itu. Lalu tactics tentang cara-cara yang lebih taktis untuk kita mencapai tujuan kita. Kemudian actions tentang details tacticsnya. Dan terakhir control yaitu apakah dari semuanya itu bisa mengarahkan kita pada tujuan kita atau belum.

Mengapa digital marketing bermanfaat ketika kita merintis/mengembangkan bisnis? Karena ssat ini kehidupan kita dikelilingi oleh teknologi yang semakin maju dan pengguna smartphone dan media sosial sangat banyak, sehingga pada saat kita memasarkan produk kita di media sosis, tentu akan banyak yang melihat produk kita dan hal ini akan sangat bermanfaat ketika kita merintis atau mengembangkan usaha kita. Digital marketing ini sangat berguna untuk kita dalam merintis atau mengembangkan usaha bisnis kita. Bagaimana digital marketing bermanfaat ketika kita merintis/mengembangkan bisnis? Karena seperti yang sudah kita ketahui bahwa pengguna smartphone dan pengguna internet itu sangat banyak dan akan terus bertambah. Tentu hal ini menjadi peluang besar untuk kita yang melakukan bisnis. Karena dengan media sosial, kita dapat memasarkan produk kita. Bahkan peluang orang melihat dan membeli produk kita itu cukup besar dibandingkan pada saat kita memasarkan produk kita secara konvensional. Dengan kita memasarkan produk kita di media sosial, maka hal itu dapat menarik konsumen lebih cepat, lebih luas dan tentu lebih banyak. Sebagai contoh pada saat kita memasarkan produk kita di koran, maka yang membeli dan membaca koran saat ini kita tahu sangatlah minim, berarti yang melihat produk kita dan yang tertarik membeli produk kita sangatlah sedikit. Lain hal jika kita memasarkan produk kita di media sosial yang memang saat ini pengguna media sosial sangat banyak dan akan terus bertambah jumlahnya, maka konsumen yang melihat dan tertarik membeli barang atau produk kita tentu akan banyak dan lebih cepat. Karena media sosial dan internet dapat menjangkau secara global dan luas. Seperti informasi yang dari luar negeri dapat kita yang ada di Indonesia tahu dengan langsung apa yang terjadi, karena adanya internet dan media sosial sehingga penyebaran informasi sangatlah cepat, meluas dan global. Jadi, dengan penggunaan digital marketing sangat memberikan efek positif bagi kita dalam menjalankan usaha kita.

 

kunjungi juga https://www.duniakampus40.net/

Kewirausahaan Digital

Dalam era Revolusi Industri 4.0 ini, maka peran digital sangat diperlukan. Di era revolusi industri 4.0 semua hal bersangkutan dengan internet dan teknologi yang canggih. Internet dan teknologi yang canggih telah merambah ke seluruh aspek hidup manusia. Termasuk dalam bidang perekonomian yang kita lakukan saat ini semua dapat dilakukan melalui gadget kita. Di bidang perekonomian banyak muncul E-Commerce (perdagangan elektronik) ada Lazada, Shoppe, Tokopedia, Blibli, Bukalapak dan lainnya. Lalu dibidang transportasi ada Grab, Gojek, Uber, Anterin dan yang lainnya. Lalu ada aplikasi E-Wallet atau dompet elektronik yang memberikan kemudahan dalam melakukan pembayaran, seperti Ovo, Link Aja, Gopay, Dana dan lainnya. Di aplikasi E-Wallet ini kita dapat melakukan berbagai pembayaran seperti membayar listrik, membayar air, membeli pulsa dan kuota, dan membayar yang lainnya. Lalu aplikasi dibidang wisata atau disebut OTA (Online Travel Agent), seperti Traveloka, Tiket.Com, Pegi-Pegi, Mister Aladin dan yang lainnya. Aplikasi di bidang OTA (Online Travel Agent) memudahkan kita untuk membeli tiket pesawat, tiket kerta api dan lainnya. Serta aplikasi OTA memudahkan kita untuk memesan hotel, merental mobil dan lainnya. Dan dalam kita melakukan wirausaha, kita harus dapat melakukan usaha kita ke dalam digital. Yang mana wirausaha digital adalah melakukan penjualan barang atau jasa melalui internet atau di jejaring teknologi. Dalam kita menjalankan suatu bisnis, maka diperlukan adanya strategi bisnis, yaitu adanya keunggulann kompetitif dengan fokus kita pada kepuasan pelanggan. Penting sekali kepuasan pelanggan terhadap barang atau jasa yang kita jual pada pelanggan kita. Karena kalau konsumen tidak merasa puas terhadap apa yang kita jual pada mereka, maka bisnis yang kita lakukan dapat bangkrut. Usaha dapat maju jika terdapat knsumen yang puas akan apa yang kita jual atau tawarkan. Strategi kedua adalah omnichannel, dimana harus ada yang menghubungkan dunia offline ke online. Namanya juga bisnis digital, tentu bisnis yang dilakukan secara online bukan offline. Pada sekarang ini orang juga cenderung melihat suatu barang atau jasa itu secara online. Oleh sebab itu perlu adanya peluang dari sunia offline ke dunia online. Apalagi sekarang sedang naiknya layanan E-Cmmerce, E-Wallet, OTA, dan yang lainnya. Jadi jika kita melakukan bisnis masih offline, maka kemungkinan kita dapat gagal. Lalu strategi yang ketiga adalah Big Data ini yang mendukung transaksi bisnis kita dan membuat data untuk pengambilan keputusan. Lalu strategi yang keempat adalah cybersecurity yang melndungi informasi bisnis perusahaan. Keamanan informasi bisnis kita sangat diperlukan. Yang kelima adalah kapabilitas digital untuk mendukung perusahaan masuk ke dunia digital. Dalam wirausaha bisnis digital ini, kita dapat menjakau konsumen secara lebih meluas, bisa seluruh Jakarta, seluruh Indonesia, bahkan dapat sampai ke seluruh dunia. Dan itulah keuntungan bisnis digital. Lalu dalam kita masuk ke dalam dunia digital ada 4 hal yang harus diperhatikan apakah revolusi digital itu sudah masuk ke dunia industri atau tidak, yaitu mobile internet, cloud technology atau komputasi awan, pemanfaatan internet of things, dan big data and advanced analytics. Yang pertama yaitu mobile internet yang mana pengguanaannya terus meningkat. Lalu yang kedua cloud technology. Dengan cloud technology kita dapat mengontrol usaha atau bisnis yang kita lakukan ini. Lalu ketiga yaitu pemanfaatan internet of things yang dimana semuanya serba internet termasuk dalam bisnis digital yang kita lakukan. Perkiraan prospek mahasiswa untuk memiliki bisnis digital adalah yang pertama pabrik modern yang dimana pabrik tersebut dilengkapi oleh sensor sebagai pengendali dan adanya penggunaan Big Data untuk meningkatkan efisiensi, hasil, kualitas, dan kondisi pemeliharaan. Yang kedua adalah dalam produktivitas pertambangan. Yang dimana perencanaan tambang dilakukan dengan software yang menggabungkan geologi dan peralatan. Lalu adanya drone untuk memantau cuaca, suhu, udara dan lainnya. Ketiga dalam hal pertokoan yang hampir tidak membutuhkan SDM. Dan itulah beberapa perkiraan prospek mahasiswa dalam menjadi wirausahawan digital. 

Lantas kompetensi apa yang harus dimiliki bila kita berniat menjadi wirausaha digital? Dalam kita berwirausaha, maka kita harus memperhatikan beberapa aspek dalam penjualanan, diantaranya harga, kualitas, ketersediaan barang, pilihan, fungsi, layanan, mitra dan citra. Yang pertama harga, harga suatu barang itu berbeda-beda ada yang mahal dan ada yang murah. Lalu kualitas; kualitas barang dapat terlihat dari harganya. Jika harga mahal, maka dapat dipastikan bahwa kualitasnya baik dan jika barang harga murah, maka kualitasnya kurang bagus. Yang ketiga adalah ketersediaan barang. Jika kita menjual suatu barang, maka kita harus memastikan ketersediaan barang tersebut. Jangan sampai barang tersebut sedang diskon, akan tetapi barangnya tidak tersedia. Jangan sampai pelanggan merasa kecewa karena ketidaktersediaan barang. Oleh sebab itu kita harus memperhatikan ketersediaan barang tersebut. Yang keempat adalah pilihan. Dalam kita berwirausaha, tentunya pelanggan itu dihadapkan pada banyak pilihan barang. Dan kita sebagai wirausaha harus dapat melihat apa yang menjadi kebutuhan dan keperluan pelanggan tersebut. Lalu fungsi, barang yang kita jual harus mempunyai fungsi yang relevan pada kehidupan manusia. Lalu layanan, dalam berwirausaha, maka kita harus memiliki jiwa pelayanan. Kita harus memastikan bahwa kita mempunyai kemampuan pelayanan seperti apa. Kemudian kita harus menjadikan pelanggan sebagai mitra. Karena pelanggan yang loyal ini muncul dari kemampuan kita membangun kemitraan. Terakhir adalah citra. Citra sangat penting seperti halnya dengan penamaan usaha kita. Kemudian adanya proses internal yang harus dilakukan seperti manajemen operasional, pengelolaan pelanggan, inovasi, dan regulasi dan sosial. Manajemen operasional itu, seperti pasokan barang, produksi, distribusi ke outlet-oulet, dan risikonya. Berikutnya proses pengelolaan pelanggan yang meliputi seleksi, akuisisi, loyalitas, dan tumbuh. Lalu adanya inovasi, seperti identifikasi peluang, R&D (riset and development), rancang/bangun  dan luncurkan. Kemudian dalam melakukan proses internal, maka perlu diperhatikan SDM yang berkompeten (memiliki kapabilitas dan komitmen). Selanjutnya terdapat 10 kompetensi atau kemampuan yang dibutuhkan seorang wirausaha. Yang pertama komunikasi; komunikasi merupakan keterampilan penting bagi seorang wirausaha karena seorang wirausaha perlu menjelaskan ide dan menjelaskan promosi ke investor atau pelanggan. Keterampilan komunikasi yang baik pribadi maupun profesional adalah kunci sukses wirausahawan. Lalu finansial; kecerdasan finansial sangat penting dalam wirausaha dan untuk mengendalikan arus kas itu sangat penting bagi solopreneur, freelancer ataupun bisnis besar. Kecerdasan financial penting untuk mengetahui intuisi orang tersebut tentang cashflow seperti apa dan jangan sampai nombok. Yang ketiga adalah merk atau brand. Merk adalah wajah usaha kita. Setiap wirausaha harus memiliki merek dan setiap wirausaha adalah merek. Kemudian ada marketing; marketing sebagai yang memperkenalkan produk kita. Bagaimanapun bagusnya produk kita, jika tidak ada yang memperkenalkan maka produk kita percuma. Berikutnya adalah networketing. Setidaknya tali silahturahmi akan memperluas rezeki. Kalau hanya diam dan tidak membangun jaringan lalu bagaimana usaha kita dapat berjalan? Jadi dalam berwirausaha, maka diperlukan jaringan pertemana yang luas dan baik. Yang keenam automation. perangkat lunak penting dalam usaha kita oleh sebab itu kita perlu mempelajari cara menggunakan atau mendelegasikannya. Berikutnya adalah design. Produk yang bagus dan hebat dapat terlihat dari design. Jangan sampai produk kita gagal hanya karena kita mengabaikan desain. Oleh sebab itu desain itu sangat penting. Kedelapan adalah analytics; belajar menganalisis menjadi hal penting. Sehebat apapun firasat atau intuisi, belajarlah membuat keputusan berdasar data. Berikutnya ialah technical; pemrograman memang suatu keterampilan penting dunia digital. Namun tidak semua harus bisa itu, pemahaman sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur, akan mengembangkan pemikiran logis untuk pemecahan masalah yang kompleks. Kita harus mengetahui konsep teknologi dan perlu memahami program bisnis. Terakhir adalah learning; online learning adalah salah satu keterampilan penting di era digital, yang akan membantu untuk meningkatkan kinerja bisnis. Oleh sebab itu online learning penting sekali.

kunjungi juga https://www.duniakampus40.net/

Akankah Teknologi Mengubah Tatanan Kehidupan Manusia?

 Oleh: Ester Grasia*

Apakah teknologi sudah ada sejak zaman dahulu? Lalu apakah teknologi mengubah seluruh kehidupan manusia? Terkadang itulah pertanyaan yang mengelilingi pikiran kita. Menurut Bill Gates kemajuan teknologi didasarkan bagaimana membuatnya cocok sehingga anda tidak benar-benar menyadarinya, hingga menjadi bagian keseharian dalam hidup. Lalu menurut Steve Jobs hal keseluruhannya adalah bahwa teknologi baru tidak semestinya menggantukan teknologi yang lama, tapi akan memperbaharuinya. Dengan ketentuan ini, akhirnya, teknologi baru akan menggantikan teknologi yang lama. Jika kita berbicara mengenai teknologi, maka yang terbesit dalam pikiran kita ialah suatu peradaban yang maju. Dan memang saat ini manusia berada dalam era kemajuan teknologi yang sangat canggih. Saking canggihnya muncul berbagai perpektif pemikiran yang tidak masuk akal, tetapi disisi lain membuat manusia mencari tahu apakah itu benar atau salah. Seperti yang sedang hangat diperbincangkan manusia saat ini ialah bahwa kita hidup didalam dunia simulasi. Jadi, maksudnya kita ini adalah manusia yang dikendalikan oleh sekumpulan peradaban yang sangat maju dibandingkan dengan kita sekarang. Kenapa pemikiran seperti ini muncul, karena manusia mulai berpikir kalau saat ini teknologi benar-benar sangat maju dan bahkan kita sendiri dapat membuat suatu kehidupan simulasi seperti dalam game. Kalau kita saja sekarang ini bisa membuat suatu kehidupan simulasi seperti layaknya game, maka bisa saja kita ini juga dikendalikan oleh suatu peradaban yang lebih maju daripada peradaban kita saat ini. Sebenarnya pemikiran tersebut merupakan pemikiran yang tidak masuk akal. Tetapi tetap saja banyak orang yang mencoba mencari tahu kebenarannya.

Dan kalau kita melihat kehidupan manusia saat ini, maka teknologi itu memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Karena sekarang ini tanpa teknologi, maka aktivitas manusia tidak dapat berjalan baik. Didalam KBBI terdapat 2 pengertian mengenai teknologi, yaitu metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan terapan dan keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Hal ini berarti teknologi merupakan ilmu terapan yang digunakan untuk mencapai tujuan. Dan juga teknologi berarti sarana yang digunakan untuk menyediakan barang yang diperlukan untuk keberlangsungan dan kenyamanan kehidupan manusia. sebenarnya teknologi itu sudah ada dari zaman dahulu. Tetapi seiring berjalannya waktu, maka teknologi itu pun terus berkembang pesat, sehingga teknologi semakin canggih.

Jika kita perhatikan bahwa teknologi itu sudah ada dari zaman pra-sejarah. Pada zaman tersebut terdapat benda yang dapat dikatakan teknologi, yaitu batu. Pada zaman dahulu batu merupakan suatu alat yang digunakan bagi keberlangsungan kehidupan manusia pada zaman tesebut. Seiring berkembangnya zaman dan berjalannya waktu, kemudian muncul teknologi yang terbuat dari logam, besi bahkan sampai pada peradaban mesir kuno yang berhasil membuat piramida. Berbagai teknologi yang ada pada zaman dahulu berhasil membuat suatu bangunan yang tetap kokoh sampai saat ini, seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, Patung Sphinx, Piramida Mesir dan lain sebagainya. Berbagai bangunan arsitektur yang dapat kita lihat sampai saat ini membuktikan eksistensi suatu teknologi yang diperlukan untuk membantu manusia dalam mencapai suatu tujuan untuk keberlangsungan dan kenyamanan kehidupan manusia. Oleh sebab itu dalam setiap peradaban zaman kehidupan manusia, berarti teknologi dapat mengubah tatanan kehidupan manusia.

Kini kita dapat melihat betapa teknologi benar-benar memegang peranan penting dalam seluruh aspek kehidupan manusia. Seperti dalam aspek pendidikan, kesehatan, transportasi, komunikasi, pertahanan dan keamanan, ekonomi, dan bahkan sampai apa yang dibutuhkan manusia, yaitu sandang, pangan dan papan. Dalam aspek pendidikan, yaitu teknologi sangat berperan dalam hal ini. Kita dapat melihat saat ini pelajar dan mahasiswa/i menggunakan teknologi sebagai penunjang sarana dalam pembelajaran. Apalagi saat ini diseluruh dunia ini sedang berada dalam pandemi Virus Covid-19 atau disebut juga virus Corona. oleh karena itu kita harus belajar dari rumah. Hal ini dilakukan guna mengurangi penyebaran virus Corona. Dan karena pembelajaran dilakukan dirumah, maka supaya kegiatan manusia tetap dapat terlaksana, yaitu dengan menggunakan teknologi. Teknologi yang digunakan berupa komputer atau laptop dan gadget. Contohnya mahasiswa dalam melaksanakan perkuliahan di tengah pandemi ini yang secara online, maka mahasiswa menggunakan aplikasi Zoom, Google Classroom, Whatsapp serta media sosial lainnya sebagai sarana penunjang perkuliahan. Bahkan sebelum adanya pandemi Covid-19, teknologi juga sangat penting bagi setiap pelajar, seperti pelaksanaan Ujian Nasional yang mengunakan komputer. Jadi dalam bidang pendidikan, teknologi sangat berguna bagi keberlangsungan dan kelancaran pendidikan. Kemudian dalam bidang kesehatan, dapat kita lihat bahwa teknologi sangat penting dalam keberlangsungan kesehatan manusia. Contohnya ialah dirumah sakit banyak teknologi canggih yang digunakan untuk memeriksa kesehatan manusia. Lalu dalam bidang transportasi, seperti adanya mobil dan motor, pesawat terbang, kereta api, dan alat transportasi lainnya merupakan bentuk nyata dari teknologi. Dan pada sekarang ini perkembangan teknologi sungguh sangat canggih. Contohnya adanya ojek online, pesan tiket online tanpa harus datang ke tempat travel dan bahkan sampai pembayaran dapat dilakukan menggunakan gadget. Jadi, dalam bidang transportasi, teknologi juga memegang peranan penting. Kemudian dalam bidang komunikasi, kita dapat langsung menghubungi orang yang jauh dari kita. Contoh lain ialah kita dapat mengetahui informasi dengan mudah dan cepat hanya melalui gadget kita. Jadi, dengan adanya teknologi dapat memudahkan kita dalam bidang komunikasi. Lalu dalam bidang pertahanan dan keamanan ialah adanya penggunaan senjata yang canggih untk melindungi negara. Lalu dalam bidang ekonomi, kita dapat memasarkan produk kita secara online disebut juga olshop (online shop). Contoh lainnya ialah dalam mengindentifikasi tentang kondisi ekonomi kita dapat menggunakan teknologi. Serta sampai kepada kebutuhan pribadi manusia, seperti sandang, pangan dan papan membutuhkan teknologi. Contohnya dalam memproduksi pakaian, makanan dan rumah, maka kita membutuhkan tekologi supaya pakaian, makanan dan rumah dapat terwujud.

Berarti teknologi mempunyai mempunyai kontribusi yang mendalam bagi manusia sehingga dapat mengubah tatanan kehidupan manusia. Oleh karena itu kita harus menggunakan teknologi dengan benar dan bijak, seperti pertama, teknologi kita gunakan untuk menyebarkan informasi yang benar dan sesuai fakta bukan hoaks. Kedua, jadikan teknologi sebagai wadah untuk tetap bersosialisasi dan berkomunikasi dengan orang lain dan jangan sampai kita menjadi orang yang individualis. Ketiga, menggunakan teknologi pada waktu tepat. Jangan kita menghabiskan  dan membuang waktu untuk bermain dengan gadget/laptop/komputer kita. Keempat, menggunakan teknologi sesuai dengan kebutuhan kita. Menggunakan teknologi sesuai dengan kebutuhan dan jangan sampai banyak aktivitas terbengkalai. Dengan kita menggunakan teknologi dengan benar dan bijak, maka tatanan kehidupan kita dapat tetap berjalan baik, sekalipun karena teknologi banyak merubah pola kehidupan kita, tetapi perubahan itu tetap membawa dampak yang baik bagi kita karena kita dapat mengendalikan teknologi dengan baik.

Oleh sebab itu, betapa teknologi sangat berperan penting dalam keberlangsungan kehidupan manusia. Karena tanpa adanya teknologi, maka kehidupan manusia tidak dapat berjalan. Dan jika saya amati, maka teknologi itu mengubah tatanan kehidupan manusia. Pada zaman dahulu dengan teknologi seadanya, maka manusia tetap dapat hidup sesuai dengan cara penggunaan teknologinya sendiri. Kemudian seiring berjalannya waktu teknologi terus mengalami perkembangan pesat dan teknologi sangat canggih. Dan dalam kecanggihan tersebut, maka teknologi mengubah tatanan kehidupan manusia. Tatanan kehidupan manusia yang berubah, seperti pola pikirnya dan tingkah lakunya serta gaya hidup manusia berubah. Dan dimasa yang akan datang teknologi terus mengalami perkembangan dan perubahan, lalu pada akhirnya tatanan kehidupan manusia juga akan berubah. Teknologi memudahkan segala kehidupan manusia, sehingga teknologi tidak terbatas antara ruang dan waktu. Perubahan tatanan kehidupan manusia juga dapat terlihat dari berbagai era yang manusia jalani, seperti dari era revolusi industri 1.0 sampai era revolusi industri 4.0. Dan pasti dimasa yang akan datang sekaligus beriringan dengan kemajuan teknologi dan ditambah lagi dengan akan terjadinya sesuatu hal dalam hidup manusia, sehingga pada akhirnya tatanan kehidupan manusia akan berubah.

*Mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

artikel ini telah diposting di Dunia Kampus 4.0 - https://www.duniakampus40.net/

Pentingnya Jiwa Pemimpin dalam Sosial Budaya di Era Disrupsi

Oleh: Ester Grasia

"Pemimpin harus praktis dan realistis, namun harus berbicara bahasa visioner dan idealis." - Eric Hoffer. "Pemimpin adalah orang yang mengemban tanggung jawab. Ia mengatakan, 'Saya kalah'. Ia tidak mengatakan, 'Anak buahku kalah'." - Antonio De Saint-Exupery.

Dalam era disrupsi seperti sekarang ini, jiwa kepemimpinan mulai diabaikan oleh banyak orang. Hal ini dikarenakan hidup manusia yang serba mudah dan cepat yang seolah olah dimanjakan oleh teknologi, membuat jiwa tanggung jawab manusia memudar. Dan seperti yang kita tahu saat ini tentu berbeda dengan waktu sebelumnya. Oleh sebab itu banyak yang berkata kalau orang zaman dulu tahan banting berbeda dengan orang masa kini. Jika kita melihat masa lalu, maka kita banyak menemukan contoh jiwa kepemimpinan yang sejati. Misalnya para pahlawan Indonesia yang rela mempertaruhkan nyawanya demi kemerdekaan Indonesia seperti pangeran Diponegoro, sultan Hasanudin dan masih banyak yang lainnya. Dan bukan hanya dari Indonesia saja seorang pemimpin itu ada, tetapi banyak dari negara lain juga, seperti Nelson Mandela dan yang lainnya. Mungkin pada masa kini yang namanya pemimpin itu banyak. Akan tetapi apakah seorang pemimpin tersebut benar-benar memiliki jiwa kepemimpinan yang sesungguhnya?

Menurut KBBI pemimpin adalah orang yang memimpin. Pemimpin dalam artian lain adalah orang yang mengemban tugas dan tanggung jawab untuk memimpin dan  bisa mempengaruhi orang yang dipimpinnya. Setiap orang bias menjadi pemimpin. Tetapi apakah di dalam dirinya ia mempunyai kriteria untuk menjadi seorang pemimpin? Kriteria menjadi seorang pemimpin ialah yang pertama seorang pemimpin harus dapat berpikir secara rasional. Berpikir rasional ialah berpikir secara logis. Orang yang berpikir secara rasional adalah orang yang melihat pada kenyataan tentang apa yang terjadi saat ini. Orang tersebut berpikir bukan dari khayalan tetapi ia berpikir secara logika. Orang yang berpikir rasional juga merupakan orang yang selalu membuat rencana dalam hidupnya. Membuat perencanaan adalah hal yang penting. Karena kalau hidup kita tanpa perencanaan, maka hidup kita tidak dapat berjalan teratur. Jika hidup tanpa rencana, pasti ada saja yang akan kurang. Oleh sebab itu perencanaan adalah hal yang penting. Kemudian orang yang berpikir rasional itu selalu berpikir terlebih dahulu baru bertindak. Berpikir sebelum bertindak adalah hal penting. Jika kita melihat dalam era kemajuan teknologi seperti ini, maka banyak sekali penyebaran berita bohong atau disebut juga dengan hoaks. Hoaks ini berbahaya karena dapat menimbulkan fitnah yang berujung pada perpecahan. Saat ini hoaks dapat kita temui di media social. Orang yang menyebarkan hoaks adalah orang yang yang tidak berpikir sebelum berbuat berarti orang tersebut tidak rasional. Dan orang yang berpikir rasional tentu akan berpikir apa akibat jika ia mengambil suatu keputusan. Orang yang berpikir rasional tidak langsung asal mengambil keputusan. Karena orang tersebut pasti berpikir apa akibat jika ia mengambil sebuah keputusan.

Kriteria selanjutnya seorang pemimpin adalah memiliki tanggung jawab. Seorang pemimpin yang benar tentu memiliki tanggung jawab. Atas segala apapun yang ia lakukan dan perbuat tentu ia siap bertanggung jawab. Jika seseorang tidak memiliki rasa tanggung jawab, maka ia bukanlah pemimpin yang baik. Seperti yang dikatakan oleh Antonio De Saint-Exupery bahwa pemimpin adalah orang yang mengemban tanggung jawab. Ia mengatakan, 'Saya kalah'. Ia tidak mengatakan, 'Anak buahku kalah'. Pemimpin yang benar tidak akan menyalahkan orang lain saat suatu masalah sedang terjadi. Sebaliknya ia mau mengakui kesalahannya. Oleh karena itu seorang pemimpin harus memiliki tanggung jawab dalam dirinya. Lalu yang harus seorang pemimpin miliki dalam dirinya ialah kejujuran dan keterbukaan. Dalam menjalankan suatu organisasi atau menjalankan suatu perusahaan, sudah tentu kejujuran dan keterbukaan itu penting. Dalam segala hal kejujuran itu adalah hal yang penting dan harus dapat dilaksanakan oleh semua orang dan terutama tentu seorang pemimpin harus dapat jujur dan terbuka. Kriteria selanjutnya untuk seorang pemimpin adalah ia seorang yang visioner. Pemimpin yang naik tentunya memiliki visi dalam hidupnya. Visi itu merupakan tujuan dalam hidup. Oleh sebab itu seseorang dapat dikatakan pemimpin bila orang tersebut memiliki visi atau tujuan dalam hidup dan ia konsisten terhadap pencapaian visi-visi dalam hidupnya. Selanjutnya seorang harus dapat berkomunikasi dengan baik terhadap orang lain, termasuk dengan bawahannya. Seorang pemimpin yang baik tentu berpikir setiap bagian dalam lingkungan yang ia pimpin adalah sama pentingnya. Bukan berarti seorang bawahan dapat diperlakukan semena-mena. Tetapi bagaimana pemimpin dapat menghargai setiap bagian dalam organisasi atau perusahaan yang ia pimpin. Seorang pemimpin harus dapat menyesuaikan diri dengan setiap orang. Karena seperti yang kita tahu, setiap orang memiliki sifat dan karakteriktik hidup yang berbeda-beda. Oleh sebab itu pemimpin harus dapat menyesuaikan diri dengan setiap orang dan juga sudah pasti seorang pemimpin harus dapat bekerja sama dalam tim. Dan kriteria terakhir ialah seorang pemimpin harus dapat memanejemen dirinya dengan baik sehingga ia dapat memanajemen organisasi atau perusahaan yang ia pimpin.

Dalam era disrupsi seperti ini lebih menonjol jiwa individualistis. Berdasarkan KBBI individualis adalah orang yang tetap mempertahankan kepri-badian dan kebebasan diri orang yang individualis cenderung orang yang mementingkan diri sendiri; orang yang egois. Karena saat ini segala sesuatunya dapat kita lakukan secara secara digital sehingga kita tidak memerlukan manusia. Padahal meski bagaimanapun juga manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan. Jiwa individualis juga dapat terlihat dalam lingkungan sosial. Contohnya saat ini banyak orang yang tidak mengenal siapa tetangga di sekitar rumahnya. Contoh lainnya adalah suka menyendiri karena asik bermain gadget. Dan tidak sedikit dari orang yang merasa asing dengan keluarganya. Hal ini bisa disebabkan oleh minimnya komunikasi antar keluarga dan minimnya kepeduliaan di keluarga. Hal ini terjadi lantaran orang tua yang terlalu sibuk dnegan pekerjaannnya sehingga anaknya terlantar. Contoh individualis ini ada bukti nyata dari dampak negatif perkembangan teknologi.

Oleh sebab itu dalam membangun karakteristik pemimpin yang kritis, unggul, dan berdaya saing dapat dimulai dari lingkungan yang terkecil, yaitu keluarga. Dimana antar anggota keluarga harus saling terbuka antar satu sama lain. Dalam keluarga itu ialah komunikasi yang intensif dan rasa saling peduli dan saling menyayangi. Hal tersebut sangat perlu. Karena dari hal yang kecil dapat membuat seseorang unggul dan mampu berdaya saing serta kritis. Contoh hal kecil dalam keluarga untuk membangun jiwa kepemimpinan ialah dengan selalu makan bersama, ibadah bersama dan rekreasi bersama keluarga. Karena hal kecil tersebut adalah jalan menuju pembentukan jiwa kepemimpinan yang kuat. Seorang pemimpin bukan berbicara tentang kehebatan dan kekuatan dirinya, tetapi bagaimana seorang pemimpin dapat memperhatikan dan memimpin setiap aspek sehingga menjadi satu kesatuan untuk mencapai tujuan bersama. Kemudian setelah dari lingkungan keluarga lalu ke lingkungan sekolah. Disekolah bagaimana kita di didik oleh guru untuk mempunyai sifat-sifat pemimpin. Contohnya dari sekolah kita dapat belajar bertanggung jawab terhadap tugas-tugas kita. Lalu kita dapat belajar menyesuaikan diri dengan setiap teman-teman kita. Dan secara langsung kita dapat belajar menjadi pemimpin di lingkungan sekolah dengan menjadi ketua kelompok, ketua kelas, ketua ekskur, sampai ketua OSIS. Dan jika di lingkungan perkuliahan kita dapat belajar menjadi pemimpin dengan cara menjadi ketua kelompok, ketua kelas, ketua BEM dan lain sebagainya. Lalu di lingkungan masyarakat dalam kita membangun jiwa pemimpin yang kritis, unggul dan berdaya saing ialah dengan cara kita dapat saling senyum dan sapa menyapa antar warga. Lalu kita dapat aktif dalam kegiatan pemuda di lingkungan masyarakat seperti karang taruna, kemudian kita juga dapat saling menghormati dan toleransi terhadap seluruh msyarakat. Lingkungan sosial budayalah yang dapat menjadi tempat kita untuk membangun jiwa kepemipinan sebelum kita benar-benar menjadi sebuah pemimpin yang sejati. Oleh sebab itu sekalipun kita berada pada masa atau era teknologi seperti ini, kita tetap dapat belajar menjadi pemimpin yang kritis, unggul dan berdaya saing. Contohnya kritis, unggul dan berdaya saing pada era disrupsi seperti ini adalah tidak mentah-mentah menerima informasi yang belum diketahui kebenarannya. Jadi maksudnya kita harus kritis terhadap informasi dengan mencari tahu kebenaranya pada sumber yang dapat dipercaya. Lalu contoh selanjutnya kita belajar semakin kreatif dalam segala hal, berarti hal ini menuntut kita untuk dapat berdaya saing dan unggul. Karena kreativitas dapat kita pelajari juga melalui internet.

Jadi, jiwa pemimpin dalam sosial budaya di era disrupsi ini sangat penting karena dalam jiwa pemimpin itu mengalir banyak sekali karakteristik baik yang dibutuhkan manusia dalam menjalankan kehidupannya yaitu kritis, unggul dan berdaya saing.

Sosok Mahasiswa dalam Membangkitkan Ekonomi di Tengah Era Revolusi Industri 4.0 untuk Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan Indonesia

Oleh: Ester Grasia

Sekarang ini seluruh umat manusia berada dalam jangkauan era revolusi industri 4.0, yang mana teknologi menjadi tumpuan utama dalam manusia beraktivitas. Hal ini sangat terlihat karena hampir setiap orang bekerja dengan menggunakan alat teknologi yang canggih, seperti penggunaan internet, penggunaan komputer, dan alat lainnya. Dan dalam waktu yang terus berjalan maju ini, tentunya akan memunculkan era-era revolusi yang lebih maju dari sekarang ini. Revolusi yang terjadi di era sekarang ini berbeda dengan revolusi era sebelumnya. Karena pada era revolusi sebelumnya belum semaju revolusi saat ini. Di setiap era revolusi membawa dampak perubahan pada manusia, termasuk di revolusi industri 4.0 ini. Dimana setiap aktivitas yang dilakukan manusia pasti melibatkan berbagai teknologi, termasuk pada setiap pelajar dan mahasiswa. Revolusi industri 4.0 menggerakkan berbagai kemajuan di bidang teknologi. Lalu pengertian dari revolusi industri 4.0 itu sendiri apa? Revolusi industri 4.0 ini adalah nama tren otomasi dan pertukaran data terkini dalam teknologi pabrik. Istilah ini mencakup sistem siber-fisik, internet untuk segala, komputasi awan, dan komputasi kognitif. Industri 4.0 menghasilkan "pabrik cerdas" (pengertian wikipedia). Jadi kita bekerja dengan dengan mesin tanpa menggunakan kekuatan manusia secara berlebihan. Bila berbicara tentang era revolusi industri, maka revolusi industri sudah mengalami perubahan dari revolusi industri 1.0 sampai revolusi industri 4.0. Revolusi industri 1.0 adalah revolusi industri pertama dan terjadi pada abad ke 18 dan ditandai dengan penemuan mesin uap. Lalu revolusi industri 2.0 terjadi pada awal abad 20 dan di tandai dengan penemuan tenaga listrik. Kemudian revolusi industri 3.0 yang ditandai oleh oleh mesin yang dapat bergerak dan berpikir secara otomatis, yaitu komputer dan robot. Dan terakhir revolusi industri 4.0 yang terjadi pada sekarang ini dan di tandai oleh penggabungan teknologi otomatisasi dengan teknologi siber dan mengutamakan komputerisasi pabrik. Di era revolusi industri 4.0 banyak inovasi baru di Industri 4.0, diantaranya Internet of Things (IoT), Big Data, percetakan 3D, Artifical Intelligence (AI), kendaraan tanpa pengemudi, rekayasa genetika, robot dan mesin pintar. Jadi berkaitan dengan teknologi yang canggih.

Revolusi industri 4.0 juga membuat berbagai bidang mengalami perkembangan. Seperti halnya pada bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan, bidang budaya, dan bidang-bidang lainnya. Dalam bidang pendidikan dimana semua pelajar dan mahasiswa diharuskan dapat melakukan pembelajaran melalui internet dan laptop/komputer dan setiap pelajar dan mahasiswa harus dapat mengoperasikannya dengan baik dan benar. Seperti halnya dalam pandemi virus Corona seperti ini dan diharuskan setiap orang bekerja dari rumah tak terkecuali para pelajar dan mahasiswa juga harus tetap belajar dari rumah. Dan pembelajaran ini adalah pembelajaran secara online. Dimana setiap pembelajaran yang dilakukan pelajar dan mahasiswa harus menggunakan internet dan handphone serta laptop ataupun komputer. Dan pembelajaran online yang dilakukan pelajar maupun mahasiswa adalah dengan berbagai aplikasi online, seperti dengan zoom, google meet, maupun aplikasi lainnya. Dan juga Sekarang ini setiap pelajar dan mahasiswa mencari materi dari google. Sebelum pandemi virus corona ini datang, pelajar dan mahasiswa juga mencari materi dari internet, akan tetapi tidak se-intensif saat ini. Kalau saat-saat ini memang benar-benar dari internet. Bahkan tak jarang pelajar dan mahasiswa ini menjadi mengabaikan guru yang mengajar mereka, karena mereka lebih mengutamakan mencari materi dari internet. Tetapi bagaimanapun juga guru/dosen tetap adalah sumber ilmu tempat pelajar untuk mencari ilmu. Kemudian dalam bidang ekonomi, yaitu terus terjadi perubahan. Sekarang ini kita dapat naik ojek hanya dengan mengklik dari gadget kita. Kalau dulu ketika kita mau naik ojek, maka kita harus mencari tempat ojek itu berada kemudian kita harus melakukan tawar-menawar dengan tukang ojek tersebut. Tetapi kalau sekarang kita tinggal mengklik dari gadget kita dan kita mendapat langsung pengemudinya tanpa tawar-menawar dan tanpa menunggu lama, karena system aplikasinya mencari pengemudi yang terdekat dengan kita. Dan bukan hanya kemudahan memesan ojek, tetapi kemudahan menggunakan transpotasi lainnya, seperti mobil dan taksi. Lalu hal ini juga dapat terlihat dari kemudahan kita memesan makanan. Kemudahan di bidanag ekonomi juga dapat terlihat dari kemudahan kita dalam berbelanja. Sekarang ini jika kita ingin membeli kebutuhan pakaian, maka kita tidak harus pergi ke mall untuk membelinya, tetapi hanya dengan menggunakan gadget kita, maka kita bias membeli pakaian tersebut. Sekarang ini kita dihadapkan pada setiap kemudahan-kemudahan yang dapat menghemat waktu dan tenaga kita. Karena saat-saat ini banyak aplikasi-aplikasi di berbagai bidang yang memudahkan kita. Seperti di bidang E-Commerce (perdagangan elektronik) ada Lazada, Shoppe, Tokopedia, Blibli, Bukalapak dan lainnya. Lalu dibidang transportasi ada Grab, Gojek, Uber, Anterin dan yang lainnya. Lalu ada aplikasi E-Wallet atau dompet elektronik yang memberikan kemudahan dalam melakukan pembayaran, seperti Ovo, Link Aja, Gopay, Dana dan lainnya. Di aplikasi E-Wallet ini kita dapat melakukan berbagai pembayaran seperti membayar listrik, membayar air, membeli pulsa dan kuota, dan membayar yang lainnya. Lalu aplikasi dibidang wisata atau disebut OTA (Online Travel Agent), seperti Traveloka, Tiket.Com, Pegi-Pegi, Mister Aladin dan yang lainnya. Aplikasi di bidang OTA (Online Travel Agent) memudahkan kita untuk membeli tiket pesawat, tiket kerta api dan lainnya. Serta aplikasi OTA memudahkan kita untuk memesan hotel, merental mobil dan lainnya. Berbagai perkembangan di era revolusi industri 4.0 khususnya dibidang ekonomi memudahkan kehidupan manusia. Lalu di bidang kesehatan adalah adanya alat-alat medis yang semakin canggih dan dapat membantu manusia jika dalam keadaan sakit. Kemudian dalam bidang budaya di tengah kemajuan teknologi di era revolusi industri 4.0, maka budaya Indonesia harus tetap terlestari dan harus tetap eksis. Caranya dengan teknologi yang canggih seperti ini maka memperkenalkan budaya Indonesia dengan teknologi dan internet. Dan di setiap bidang lainnya mengalami perkembangan kemajuan yang memudahkan kehidupan manusia.

Tetapi ditengah kemudahan yang dinikmati oleh masyarakat Indonesia, malah membuat masyarakat Indonesia sendiri menjadi orang yang pasif, yaitu hanya sebagai orang yang menikmati dan menggunakan teknologi, tanpa berusaha untuk mencipta. Lantas bagaimana peran mahasiswa dengan berbagai perkembangan kemajuan di era revolusi industri 4.0? Di era revolusi industri 4.0 banyak orang diberbagai belahan dunia yang berlomba-lomba untuk menciptakan suatu teknologi yang canggih dan banyak orang yang mempunyai ide-ide atau inovasi baru untuk mencipta. Tetapi jika masyarakat Indonesia pasif, bagaimana dapat memajukan Indonesia? Begitu juga dengan mahasiswa. Jika mahasiswa tersebut pasif, maka Indonesia tidak akan maju. Karena saat ini Bangsa Indonesia perlu jiwa-jiwa muda yang aktif untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan ini bukan hanya tugas pemerintah saja, tetapi perlu semangat dan dorongan dari masyarakat termasuk dari mahasiswa. Jika mahasiswa tidak aktif, maka akan tertinggal.

Oleh sebab itu, di tengah kepasifan inilah, mahasiswa harus menjadi sosok yang aktif dan mengembangkan potensi diri guna mewujudkan pembangunan berkelanjutan Indonesia. Karena untuk menjadi negara yang maju, maka harus ada pembangunan yang berkelanjutan. Pembagunan berkelanjutan ini dapat di mulai dari sumber daya manusia yang harus diperbaiki. Sumber daya manusia harus diberi pelatihan keterampilan untuk menjadikan sumber daya manusia yang berkompeten serta meningkatkan kemampuannya. Di era revolusi industri 4.0 ini, maka mahasiswa harus dapat memiliki peran aktif. Apalagi di tengah kemudahan teknologi ini. Mahasiswa dapat menggunakan teknologi sebagai alat untuk terus mempunyai ide dan inovasi baru khususnya dalam bidang ekonomi. Dalam hal ini mahasiswa bukan hanya mengejar nilai yang tinggi atau bukan hanya menuntut ilmu saja, tetapi mahasiswa dapat memiliki pola pikir terbuka untuk menciptakan sesuatu yang baru. Contohnya mahasiswa dapat membuka sebuah bisnis dalam artian mahasiswa menjadi usahawan. Mahasiswa harus dapat menjadi usahawan yang kreatif yang tahu cara menarik minat konsumen. Dan ingat bukan asal membuat usaha, tetapi memang bisnis yang dibutuhkan oleh konsumen. Sehingga jika bisnis yang dibuat oleh mahasiswa tersebut dibutuhkan orang, maka usaha tersebut dapat menjadi usaha yang menjanjikan untuk dilakukan. Tentunya setiap mahasiswa dapat belajar dari kejadian hidup yang dialami atau bisa yang ia liat melalui sosial media. Karena sebenarnya jika kita ingin memulai suatu usaha, maka kita dapat belajar dari kejadian hidup maupun bisa yang kita lihat di sosial media. Seperti dalam sebuah aplikasi bernama Tiktok. Aplikasi tiktok ini banyak video yang menampilkan cara-cara kita untuk memulai suatu usaha atau cara dalam kita memulai bisnis. Dan tentunya haruslah ada peran pemerintah sebagai wadah yang menampung setiap mahasiswa yang ingin berwirausaha. Karena dengan adanya wadah bagi mahasiswa yang berwirausaha, maka mahasiswa dapat lagi mengembangkan setiap ide untuk berbisnis dalam dirinya. Dalam berwirausaha, mahasiswa dapat menggunakan platform media sosial untuk menampilkan berbagai produk bisnisnya tersebut. Selain itu, dalam peningkatan ekonomi, maka peran mahasiswa adalah mahasiswa dapat membuat suatu aplikasi yang mana aplikasi tersebut merupakan E-Commerce. Di masa pandemi virus Corona seperti ini dan mengharuskan kita dirumah, maka banyak orang yang sekarang lebih sering menghabiskan waktu di gadget dan di laptop atau komputernya. Dan dalam memenuhi kebutuhan hidup, maka saat-saat ini orang membeli kebutuhan hidupnya melalui aplikasi E-Commerce. Dalam ide pembuatan aplikasi E-Commerce ini, maka dapat menjadi pilihan berbisnis yang menguntungkan. Dan ingat bahwa kita ada di dalam era revolusi industri 4.0 yang penggunaan internet dan teknologi dalam berbagai kehidupan manusia, maka mahasiswa dapat memanfaatkan internet dan teknologi yang ada dalam melakukan wirausaha dan juga tentunya dalam mengembangkan idenya. Dan mahasiswa dapat melakukan berbagai bisnis lainnya atau dapat menjadi mahasiswa yang aktif untuk mengembangkan ide dalam membangkitkan perekonomian Indonesia. Dan jika perekonomian Indonesia meningkat, maka dapat terjadi pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan sendiri adalah proses pembangunan (lahan, kota, bisnis, masyarakat, dsb) yang berprinsip "memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi masa depan" (menurut Wikipedia). Dari pengertian tersebut kita dapat melihat bahwa pembangunan berkelanjutan tersebut bukan hanya pembangunan pada lahan saja, tetapi bisa pada bisnis, masyarakat dan lainnya. Jadi dalam hal ini mahasiswa dapat dengan bisnisnya membangkitkan perekonomian dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan Indonesia dan pada akhirnya Indonesia dapat menjadi negara maju.

Sehingga dapat kita ketahui bahwa sosok mahasiswa itu adalah penting bagi bangsa dan negara Indonesia. Mahasiswa adalah seorang muda yang tidak bisa dianggap remeh. Karena pemuda termasuk mahasiswa adalah penerus bangsa dan negara Indonesia. Seperti kata Ir. Soekarno "Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, dan beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia". Oleh karena sosok mahasiswa adalah penting bagi bumi Imdonesia ini, maka sebagai mahasiswa haruslah menjadi mahasiswa yang aktif dan memiliki pikiran yang terbuka serta memiliki semangat inovasi yang tinggi. Karena jika mahasiswa pasif, maka harus dibawa kemana Indonesia ini? Oleh sebab itu setiap mahasiswa dalam era revolusi industri 4.0 khususnya dalam bidang ekonomi, maka setiap mahasiswa harus punya inovasi dalam berwirausaha atau dalam berbisnis atau bahkan dapat menjadi penyedia lapangan pekerjaan bagi orang yang membutuhkan. Mahasiswa harus dapat aktif dalam membangkitkan perekonomian Indonesia di tengah ancaman resesi akibat pandemi virus corona. Serta setiap mahasiswa harus dapat menggunakan media sosial dengan sebaik-baiknya sebagai alat penyebaran setiap ide-ide. Dan ingat teknologi yang semakin canggih ini dapat menjadi sarana pembelajaran yang baik bagi mahasiswa. Dan keberhasilan mahasiswa dalam inovasinya dapat berdampak baik bagi pembagunan berkelanjutan Indonesia.